JAKARTA – portalbmi.id – | Esports telah mencapai puncak popularitas yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir. Dengan gameplay yang dinamis dan penuh tantangan, esports kini memikat jutaan penonton di seluruh dunia.
Namun, di balik strategi dan latihan intensif, ada faktor fisik yang sangat berperan dalam kesuksesan para atlet esports profesional. Keberhasilan mereka tidak hanya bergantung pada keterampilan bermain, tetapi juga pada atribut fisik tertentu yang memainkan peran kunci dalam performa mereka.
Ukuran Tangan dan Kontrol Presisi
Salah satu faktor utama yang memengaruhi performa dalam esports adalah ukuran tangan. Beberapa studi menunjukkan bahwa ukuran tangan yang ideal bisa bervariasi tergantung pada jenis permainan dan kontrol yang dibutuhkan. Pemain dengan tangan lebih kecil sering kali unggul dalam permainan yang memerlukan gerakan cepat dan rumit, karena mereka dapat dengan mudah memindahkan jari-jari mereka di atas keyboard atau controller. Sebaliknya, pemain dengan tangan lebih besar memiliki keuntungan dalam permainan yang membutuhkan waktu bermain lebih lama, karena mereka dapat mengurangi rasa lelah yang timbul selama sesi permainan yang panjang.
Kecepatan Reaksi dan Tingkat Klik
Kecepatan reaksi menjadi atribut penting dalam esports. Pengambilan keputusan dalam waktu sekejap sering kali menjadi penentu kemenangan dalam sebuah pertandingan. Pemain yang memiliki refleks cepat dapat dengan mudah mengantisipasi gerakan lawan dan melakukan strategi balasan secara instan. Selain itu, tingkat klik, yang diukur dalam jumlah klik per detik, juga berperan penting dalam genre permainan tertentu, seperti real-time strategy (RTS) dan multiplayer online battle arena (MOBA). Dalam permainan-permainan ini, kemampuan untuk mengklik dengan cepat dan tepat sangat menentukan hasil akhir permainan.
Ketahanan Fisik dan Manajemen Stres
Bermain di level profesional membutuhkan ketahanan fisik dan mental yang luar biasa. Atlet esports sering kali mengikuti pertandingan yang berlangsung berjam-jam, yang memerlukan fokus dan stamina tingkat tinggi. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa detak jantung pemain esports selama pertandingan intens dapat mencapai tingkat yang setara dengan pembalap mobil balap, yang menunjukkan betapa besar beban fisik yang mereka hadapi.
Selain ketahanan fisik, kemampuan untuk mengelola stres juga sangat penting. Pemain esports harus tetap tenang dan membuat keputusan yang tepat di bawah tekanan tinggi. Hormon kortisol, yang berhubungan dengan stres, telah ditemukan meningkat pada pemain esports selama turnamen besar, sehingga penting bagi mereka untuk memiliki mekanisme pengendalian stres yang efektif agar tetap dapat tampil optimal.
Ketajaman Penglihatan dan Fokus
Penglihatan yang tajam dan fokus yang tinggi merupakan sifat yang tak dapat dipisahkan dari atlet esports. Kemampuan untuk mendeteksi gerakan kecil, membedakan warna, dan mengikuti objek yang bergerak cepat di layar sangat penting dalam banyak jenis permainan. Beberapa pemain bahkan menjalani latihan penglihatan untuk meningkatkan kesadaran periferal dan persepsi kedalaman mereka, yang memberi mereka keuntungan kompetitif.
Menjaga kesehatan mata juga menjadi perhatian utama, mengingat durasi bermain yang panjang di depan layar. Untuk mencegah kelelahan mata, banyak pemain profesional yang menggunakan filter cahaya biru dan rutin beristirahat agar penglihatan mereka tetap terjaga dengan baik.
Pola Makan Sehat dan Peningkatan Karier Esports
Berbeda dengan stereotip yang sering beredar, pemain esports profesional sangat memperhatikan pola makan mereka untuk menunjang performa selama pertandingan. Diet yang seimbang dengan nutrisi yang cukup tidak hanya penting untuk mendukung sesi permainan panjang, tetapi juga berperan besar dalam meningkatkan fungsi kognitif. Selain itu, menjaga tubuh tetap terhidrasi juga sangat penting untuk menjaga fokus dan mencegah kelelahan yang bisa mengganggu performa.
Meskipun rata-rata karier seorang pemain esports hanya berlangsung beberapa,
Perkembangan nutrisi dan pelatihan kebugaran kini memungkinkan atlet esports memperpanjang masa karier melalui latihan fisik yang dipersonalisasi dan diet strategis, melampaui batasan tradisional dunia kompetitif.
Kesuksesan atlet esports memadukan bakat alami, latihan intensif, dan perawatan diri optimal—dari kecepatan reaksi, ketahanan mental, hingga pola makan. Di tengah pertumbuhan industri ini, dedikasi dan kemampuan fisik mereka patut diapresiasi.
Esports tak sekadar permainan, tapi ujian ketangguhan fisik dan mental. Ikuti terus dinamikanya, siapa tahu Anda bisa menjadi bagian dari evolusi besar ini!
About The Author
